Pengalaman Beli Reksa Dana Obligasi di Bibit Rp50 Juta

Reksa dana obligasi atau reksa dana pendapatan (RDPT) merupakan salah satu jenis reksa dana yang diperdagangkan dalam aplikasi Bibit obligasi. Saya akan coba beli RDPT yang paling banyak orang beli di aplikasi Bibit sebanyak Rp50.000.000. Berapa keuntungan sebulan yang saya dapatkan?

Sekilas reksa dana pendapatan tetap, kelebihan dan kekurangannya

Reksa dana pendapatan tetap adalah jenis reksa dana yang menginvestasikan sebagian besar (minimal 80%) asetnya ke dalam efek bersifat utang atau obligasi. Sisa dananya biasanya dialokasikan ke instrumen pasar uang. Tujuan utama dari jenis reksa dana ini adalah untuk menghasilkan tingkat pengembalian (return) yang stabil bagi para investornya.

Reksa dana pendapatan tetap juga dikenal dengan nama reksa dana obligasi dan RDPT

Reksa Dana Pendapatan Tetap atau disingkat dengan nama RDPT merupakan jenis reksa dana favorit, karena tergolong memiliki risiko investasi yang masih cocok dengan investor pemula.

Ini bisa jadi pilihan menarik bagi investor yang mencari pendapatan stabil dan memiliki profil risiko moderat.

Kelebihan reksa dana obligasi

1. Pendapatan Stabil: Reksa dana ini memberikan potensi penghasilan tetap melalui pembayaran kupon atau bunga dari obligasi yang dimilikinya. Ini bisa menjadi sumber pendapatan pasif yang stabil.
2. Risiko Relatif Rendah: Dibandingkan dengan reksa dana saham, reksa dana obligasi umumnya memiliki risiko yang lebih rendah karena obligasi cenderung lebih stabil dan tidak terlalu bergejolak.
3. Diversifikasi Otomatis: Manajer investasi akan mendiversifikasi dana ke berbagai instrumen obligasi, sehingga risiko tidak terkonsentrasi pada satu obligasi saja. Ini membantu mengurangi risiko keseluruhan portofolio.
4. Akses ke Pasar Obligasi yang Sulit Diakses: Melalui reksa dana, investor individu dapat mengakses pasar obligasi yang mungkin sulit dijangkau secara langsung (misalnya, karena modal minimal yang tinggi).
5. Dikelola oleh Profesional: Dana Anda akan dikelola oleh manajer investasi yang berpengalaman. Ini sangat membantu bagi investor pemula yang mungkin tidak memiliki waktu atau pengetahuan untuk menganalisis pasar obligasi sendiri.
6. Likuiditas Tinggi: Reksa dana obligasi umumnya memiliki likuiditas yang tinggi, artinya Anda dapat mencairkan investasi dengan relatif cepat (biasanya dalam 3-7 hari kerja).
7. Modal Awal Terjangkau: Anda bisa memulai investasi reksa dana obligasi dengan modal yang relatif kecil, bahkan mulai dari puluhan ribu rupiah.
8. Potensi Mengurangi Dampak Inflasi: Meskipun tidak selalu dijamin, reksa dana obligasi dapat memberikan pengembalian yang lebih baik daripada tabungan biasa, membantu mengurangi dampak inflasi terhadap nilai uang Anda.
9. Pajak yang Lebih Rendah: Pajak atas imbal hasil reksa dana obligasi cenderung lebih kecil dibandingkan dengan investasi obligasi secara langsung.

Kekurangan Reksa Dana Obligasi

1. Potensi Keuntungan Terbatas: Meskipun lebih stabil, potensi keuntungan reksa dana obligasi umumnya lebih rendah dibandingkan dengan reksa dana saham yang memiliki risiko lebih tinggi.
2. Risiko Tingkat Suku Bunga: Harga obligasi memiliki hubungan terbalik dengan suku bunga. Jika suku bunga naik, harga obligasi (dan nilai unit reksa dana obligasi) cenderung turun. Sebaliknya, jika suku bunga turun, harga obligasi akan naik.
3. Risiko Gagal Bayar (Default Threat): Meskipun relatif rendah, ada risiko bahwa penerbit obligasi (baik pemerintah atau korporasi) tidak mampu memenuhi kewajiban pembayaran bunga atau pokok obligasi. Ini dapat menyebabkan penurunan nilai reksa dana.
4. Risiko Likuiditas (Terutama Obligasi Korporasi): Meskipun reksa dana secara keseluruhan likuid, jika manajer investasi kesulitan mencairkan aset obligasi dalam portofolio (terutama obligasi korporasi yang kurang likuid), proses pencairan dana investor bisa lebih lambat.
5. Biaya (Expense Ratio): Seperti halnya reksa dana lainnya, ada biaya pengelolaan (expense ratio) yang dibebankan kepada investor, yang dapat mengurangi whole imbal hasil.
6. Keuntungan Tidak Dijamin: Penting untuk diingat bahwa tidak ada jaminan keuntungan atau kenaikan modal investasi dalam reksa dana, termasuk reksa dana obligasi. Nilai investasi bisa berfluktuasi.

RDPT atau Reksa dana obligasi bisa menjadi pilihan yang baik bagi kamu yang mencari pendapatan stabil, memiliki profil risiko moderat, dan ingin mendiversifikasi portofolio mereka tanpa perlu analisis mendalam.

Namun, penting untuk memahami bahwa ada risiko yang terkait, terutama fluktuasi nilai akibat perubahan suku bunga dan potensi gagal bayar dari penerbit obligasi.

Kabar baiknya, tidak semua produk reksa dana obligasi memiliki pergerakan fluktuasi dengan harga naik turun yang eksrim. Ada juga produk reksadana obligasi yang memiliki pergerakan harga yang cenderung stabil, persis seperti reksa dana pasar uang.

Nah, pada artikel kali ini saya mau berbagi pengalaman investasi di reksa dana pendapatan tetap dengan menggunakan aplikasi Bibit.

Buat kamu yang belum tau aplikasi Bibit Reksadana, bisa baca artikel saya tentang

Cara memilih reksadana obligasi di Bibit

IKamu perlu tau, berdasarkan knowledge yang saya ambil dari situs Pasardana, ada sekitar 351 produk reksa dana perdapatan tetap yang tersedia di pasar reksa dana Indonesia Tentu kamu gak punya waktu dong untuk sorting satu per satu produk reksa dana obligasi yang ingin kamu beli. Untung ada aplikasi reksa dana seperti Bibit yang sudah menyediakan produk reksa dana obligasi terbaik, sehingga kita gak perlu mencari-cari produk RDPT yang ingin di beli.

Iamu bisa temukan 35 produk RDPT terbaik di aplikasi Bibit, mulai dari jenis Rupiah maupun USD.Di sini saya akan coba beri gambaran ke kamu gimana cara mencari produk reksa dana pendapatan tetap yang bagus dan sesuai dengan profil risiko kamu.

Pertama-tama kamu harus punya aplikasi dan akun Bibit terlebih dahulu.

Selanjutnya, pada halaman pertama aplikasi Bibit, buka menu “Reksa Dana” yang terdapat pada bagian Produk Investasi.

Pada halaman Reksa Dana kamu bisa melihat produk reksa dana yang tersedia dengan 3 cara, yaitu dengan memilih sesuai jenis reksa dana, koleksi reksa dana dan pilih reksa dana sesuai dengan manajer investasi.

Kamu akan temukan pilih reksa dana berdasarkan Jenis, Koleksi Reksa Dana dan Manajar Investasi.

Di sini saya akan pilih menggunakan “jenis reksa dana”. Karena kita fokus pada pembelian reksa dana obligasi, jadi saya pilih jenis reksa dana obligasi.

Kamu harus tau, kalau di aplikasi Bibit bisa sortir handbook produk reksa dana yang ingin kamu cari. Kamu bisa menggunakan fitur filter, urutkan dan bandingkan antar produk reksa dana.

Dengan fitur filter, kamu bisa pilih reksa dana dengan pilih paling high, lalu ada tipe pengelolaan baik konvesional maupun reksa dana syariah. Lalu ada juga filter untuk mencari mana produk reksa dana yang punya fitur pencairan instan.

Pengalaman beli reksa dana obligasi populer di Bibit Rp50 Juta

Kita sampai dibagian paling menarik dari artikel ini, yaitu praktik langsung beli obligasi paling populer di Bibit dan lihat hasilnya sebelum setelah penempatan dana. Kira-kira, bisa untung berapa ya sebulan?

Di sini saya menggunakan fitu urutkan untuk menemukan reksa dana obligasi yang akan dibeli. Dengan menggunakan penilaian berdasarkan return tertinggi selama setahun. Caranya bisa kamu lihat seperti pada gambar di bawah ini.

Setelah melakukan sortir, maka akan muncur reksa dana obligasi dengan kriteria tersebut.

Kamu bisa lihat gambar di atas, reksa dana Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A menjadi produk yang cocok untuk dibeli. Imbal hasil setahun bisa menyentuh 8,8%. Selain itu juga menjadi produk reksa dana obligasi paling populer di aplikasi Bibit yang dibeli oleh 2023 investor dalam 1 hari terakhir.

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A menjadi produk reksa dana obligasi pilihan saya untuk menempakan dana Rp50 juta yang akan kita lihat berapa keuntungannya dalam satu bulan.

Untuk step-by-step cara beli reksa dana di Bibit bisa kamu lihat pada gambar di bawah ini.

Sebulan akhirnya berlalu dan besaran imbal hasil yang saya terima adalah sebesar Rp527.472 atau setara dengan +1.05%.

Bagaimana menurut kamu, apakah hasilnya sudah memuaskan?

Oh ya, karena produk Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A dikenal punya performa yang stabil, saya akhirnya tambah lagi Rp50 juta lagi pada 10 Juni.

Dengan penambahan modal, whole nilain portofolio saya pada produk Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A sebesar Rp100.000.000 dengan keuntungan berjalan sebesar Rp759.255.

Nah, itulah pengalaman saya memgeli produk reksa dana obligasi paling populer di aplikasi Bibit.

Sekian artikel kali ini, semoga bermanfaat.

Jika ada pertanyaan atau ingin berbagi pengalaman membeli reksa dana obligasi di Bibit, jangan ragu untuk tinggalkan komentar di bawah ini.